Dinas Pariwisata (Dispar) bekerjasama dengan sky project menggelar Festival Film Makassar, apresiasi para karya sineas-sineas muda di Hotel Maxone.
Direktur sky project Wildan Noumeiru mengatakan festival film Makassar hadir sebagai upaya mendorong semangat para sineas muda yang ada di Kota Makassar.
Melalui Festival Film Makassar ini juga, penyelenggara menggelar lomba hasil karya film pendek para sineas muda, tidak hanya skala kota makassar, tetapi para sineas se-Sulawesi.
Wildan mengatakan ada 28 peserta yang melakukan submit karya. Namun, hanya 25 yang lolos verifikasi sesuai Petunjuk Teknis Panitia.
“Tahun ini nominasi awalnya 6 jadi 9 Plus 1 award penghargaan khusus. Kan kita punya penghargaan namanya Panrita Award, itu kita berikan hanya tahun ini ada itu khusus pemerhati mendedikasikan dirinya terhadap film Makassar.
Baru yang kedua ini kita angkat ke ranah Sulawesi, kemarin kan sulselbar. Jadi ada dari buton, Manado, bau bau, mereka datang,” ucapnya.
Meski begitu, para peserta yang tidak masuk nominasi dan juara tetap akan mendapat kesempatan untuk tampil presentasikan karya film nya.
“Ini ruang apresiasi disamping dapat nominasi dan dapat juara semua film peserta kita putar di screening, pemula merasa terapresiasi film nya di tonton,” ujarnya.
Selain itu, Wildan juga mengapresiasi film dari sineas muda Makassar mulai tumbuh dan berkembang, hanya saja kebanyakan film Makassar terlalu cepat masuk ke ranah industri, bioskop.
Sehingga memengaruhi mindset para sineas muda dalam berkarya, padahal harusnya lebih dulu fokus memperbanyak skill, aktif di komunitas film agar lebih terasa, sebelum masuk ke ranah industri.
“Kalau di daerah anggaplah jogja, Bandung itu mereka memang hidup dari komunitas, dalam artian film mereka sudah teruji di komunitas, skil mereka.
Ketika mereka masuk industri siap, nah kita karena gagap terhadap bioskop, seperti uang panai di awal jadi semua yang baru memulai langsung memikirkan bioskop
Akhirnya ada gap, makanya ada beberapa film kita yang awalnya bagus sekarang mulai turun karena itu baru belajar langsung bioskop,” jelasnya.