Terletak di pesisir pantai timur Pulau Sulawesi, sebuah kota yang mempesona, Makassar, surganya makanan enak, di setiap sisi sudut kota ada-ada saja tempat yang menyajikan sajian khas berselera.
Di kota ini proses ekonomi kegiatan produksi dan distribusi barang serta jasa di dalamnya kaya akan gagasan dan ide kreatif didukung kemampuan masyarakatnya dalam membangun.
Ini dia Makassar, apa yang ada di pikiran anda tentang makanan enak di kota daeng tanah para karaeng ini, Coto? Konro? Sop Sodara? Tentu sangat banyak.
Kali ini saya ingin mengajak anda mengenal lebih jauh jajanan yang ada di Makassar salah satunya Bagoster akronim dari Bakso Goreng Monster, produk makanan ini berdiri sejak tidak kebagian tempat duduk, “canda”, jadi berdirinya sejak tahun 2019 pertama kali di buka di Pasar Segar Jl. Pengayoman didirikan oleh Adhe Ardiansyah S.E.
Berawal dari ide yang disimpan Adhe sapaan akrab dari owner Bagoster itu, dari tahun 2015 kini Bagoster telah memiliki 50 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia, yakni Sumatera, Kalimantan, Papua dan tentunya di Sulawesi itu sendiri.
“Sebelum saya memulai usaha ini sempat tiga kali gagal di usaha sebelumnya konveksi dan dua kuliner, mungkin ini sudah jalannya, dan saat ini rencananya pengen buka di Pulau Jawa,” ujar Adhe pria yang lihai mengolah si kulit bundar yang gemar bermain sepakbola.
Bakso Goreng Monster ini jajanan olahan dari daging ayam memiliki berbagai pilihan seperti bakso goreng mekar, pangsit goreng, dan tahu walik yang gurih ditambah dua macam sambal pelengkap rasa, ada sambal tumis dan sambal kacang.
Adhe Ardiansyah kini memiliki 30 karyawan dalam bisnis kuliner yang awalnya dia kerjakan semua sendiri, Adhe mengaku seorang yang one man show semua mesti dikerjakan sendiri, dengan usaha ketekunan dan konsistensi tak pelak 200 kilogram ayam dalam sehari mampu habis terjual setiap harinya di 11 cabang Bagoster yang ada di Kota Makassar.
Saat ditanya kenapa memilih nama Bagoster atau Bakso Goreng Monster Adhe menjelaskan kalau itu hanya spontanitas dalam kreativitas mencari yang unik cari yang singkat dan gampang diingat ketika orang ingat bakso goreng.
Untuk menjaga kualitas mutu makanan hingga sampai kepada para pelanggan Adhe mengaku menjaga kualitas SDM-nya, “Memang harus bagus biar bagus bahan kalau kualitas SDM tidak memadai output yang dihasilkan tidak sesuai SOP yang diharapkan maka hasilnya akan kurang maksimal.”
Bila ke Kota Makassar dan ingin mencoba jajanan satu ini, Bagoster bisa sangat ditemukan di kawasan Barombong, Jl. Dg Tata, Trans Studio Mal (TSM, Mal Panakkukang (MP), Mal Ratu Indah, Nipah Mal, Pasar segar, Jl Perintis Kemerdekaan, kawan Samata, Jl. Hertasning, dan Jl. Beruang.